TEMPO.CO, Jakarta - Bubble tea berbentuk minuman dengan bola-bola dari tepung tapioka dan banyak orang menyenanginya. Terlebih dengan rasa manis, tentu bisa memperbaiki suasana hati dan menyegarkan tubuh.
Namun, perlu diperhatikan agar tidak mengonsumsi bubble tea dengan langsung ditelan. Baru-baru ini, masyarakat dihebohkan dengan kasus anak laki-laki berusia 13 tahun di Cina yang minum dengan cara ini. Melansir dari situs Fox News, anak tersebut langsung menderita obstruksi usus.
Dokter ahli bedah pediatri yang menangani kasus tersebut, Zhang Haiyang, mengatakan bahwa bubble tea berbahan dasar tepung tapioka itu memang sangat sulit diurai oleh organ tubuh.
“Hasil rontgen menunjukan ada dua benda padat di dalam perut anak tersebut,” katanya pada Senin, 20 Januari 2020.
Dua benda padat tersebut diistilahkan sebagai fecalith, merupakan batu yang tercipta dari sisa makanan.
“Karena anak ini langsung menelan bubble tea tanpa dikunyah terlebih dahulu, bobanya menjadi saling menempel dan menyebabkan sumbatan di usus,” katanya.
Untungnya, situs The Sun mengabarkan bahwa anak tersebut tidak perlu menjalani operasi bedah usus. Zhang mengatakan ada cara lain yang bisa dilakukan untuk menghancurkan boba yang menyangkut di usus.
“Hanya dilakukan tindakan medis kecil supaya mutiara tapioka hancur dan terbuang bersama tinja,” katanya pada Selasa, 21 Januari 2020.
Kesehatan - Terbaru - Google Berita
January 22, 2020 at 04:00PM
https://ift.tt/2Gfo7GG
Bahaya Langsung Menelan Bubble Tea bagi Usus - Tempo
Kesehatan - Terbaru - Google Berita
https://ift.tt/2zZ7Xy3
Bagikan Berita Ini
0 Response to "Bahaya Langsung Menelan Bubble Tea bagi Usus - Tempo"
Post a Comment