Menurut profesor kesehatan global dan direktur di London School of Hygiene dan Tropical Medicine, Peter Piot, tingkat kematian yang disebabkan virus corona lebih rendah dibandingkan dengan wabah SARS pada 2003.
Tetapi, jika 1 juta orang terinfeksi oleh virus corona, bukan tidak mungkin angka kematian 1% atau 2% dari itu akan diterjemahkan sebagai 10.000 atau 20.000 kematian.
Pada Selasa (28/1/2020) Otoritas kesehatan China mengkonfirmasi bahwa wabah virus corona telah menginfeksi 4.515 orang, dengan 106 orang dilaporkan meninggal. Ini berarti virus telah membunuh lebih dari 2% dari mereka yang terinfeksi.
Perbandingan SARS dan Corona?
Direktur Jenderal Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) Tedros Ghebreyesus mengatakan sebagian besar dari mereka yang meninggal akibat virus corona memiliki kondisi kesehatan yang mendasarinya penyakit itu makin menyebar. Seperti hipertensi, diabetes atau penyakit kardiovaskular, yang melemahkan sistem kekebalan tubuh mereka.
Itulah mengapa WHO menolak untuk menyatakan wabah tersebut sebagai darurat kesehatan global. Sebelumnya WHO hanya memberikan status darurat di China.
Virus corona merupakan keluarga besar virus yang biasanya menginfeksi hewan. Namun lambat laun dapat berevolusi dan menyebar ke manusia.
Gejala awal adalah demam, batuk dan sesak nafas yang dapat berkembang menjadi pneumonia. Dokter telah membandingkannya dengan wabah SARS 2003, yang memiliki masa inkubasi pendek yaitu dua hingga tujuh hari.
Selama masa infeksi SARS (2002-2003), ada hampir 8.098 kasus yang dilaporkan dan 774 kematian, menurut WHO. Itu berarti virus membunuh kira-kira satu dari 10 orang yang terinfeksi.
Akhir pekan lalu, Mantan Komisaris FDA Scott Gottlieb mengatakan bahwa wabah virus corona, yang pertama kali diidentifikasi di kota Wuhan di China, tampaknya lebih menular daripada SARS, tetapi tidak separah SARS.
Kesehatan - Terbaru - Google Berita
January 29, 2020 at 04:57PM
https://ift.tt/36D0P8m
Apa Beda Corona dan SARS? - CNBC Indonesia
Kesehatan - Terbaru - Google Berita
https://ift.tt/2zZ7Xy3
Bagikan Berita Ini
0 Response to "Apa Beda Corona dan SARS? - CNBC Indonesia"
Post a Comment