Sejumlah Negara Laporkan Kasus Suspek Pneumonia Tiongkok
JAKARTA, suaramerdeka.com - Selain di Wuhan, Tiongkok, beberapa negara melaporkan kasus-kasus suspek penumonia berat serupa, yaitu di Singapura, Seoul, Thailand dan Hongkong. Di Singapura dan Bangkok, terdapat penerbangan langsung dari Wuhan. "WHO mengonfirmasi, ada satu kasus di Thailand, terdeteksi virus baru yang berasal dari outbreak pneumonia di Tiongkok," kata Ketua Umum Perhimpunan Dokter Paru Indonesia (PDPI) DR. Dr. Agus Dwi Susanto, Sp.P(K), FISR, FAPSR, Sabtu (18/1).
Kasus tersebut merupakan traveler dari Wuhan, Tiongkok. Berdasarkan data United Nations Maret 2018, terdapat banyak negara atau tempat yang menjadi tujuan pengunjung dari Wuhan. "Di antaranya Bangkok, Hong Kong, Tokyo, Singapura, Denpasar Bali, Macau, Dubai, Sydney dan masih banyak negara lainnya. Namun, WHO belum merekomendasikan secara spesifik untuk traveler atau restriksi perdagangan dengan Tiongkok," ujarnya.
Terkait pencegahan pneumonia yang sedang outbreak saat ini, PDPI menyarankan untuk melakukan kebersihan tangan rutin. Terutama sebelum memegang mulut, hidung dan mata serta setelah memegang instalasi publik. "Mencuci tangan dengan air dan sabun cair serta bilas setidaknya 20 detik. Cuci dengan air dan keringkan dengan handuk atau kertas sekali pakai. Jika tidak ada fasilitas cuci tangan, dapat menggunakan alkohol 70 hingga 80 persen handrub," tandasnya.
Baca juga: Soal Pneumonia Tiongkok, Masyarakat Diimbau Tak Panik
Selain itu, menutup mulut dan hidung dengan tisu ketika bersin atau batuk. Ketika meiliki gejala saluran napas, gunakan masker dan berobat ke fasilitas layanan kesehatan. "Sejumlah hal yang harus dihindari adalah menyentuh hewan atau burung; mengunjungi pasar basah, peternakan atau pasar hewan hidup; kontak dekat dengan pasien yang memiliki gejala infeksi saluran napas," tegasnya.
Baca juga: Belum Ada Vaksin untuk Cegah Pneumonia Tiongkok
Dia menambahkan, masyarakat perlu mematuhi petunjuk keamanan makanan dan aturan kebersihan. Jika merasa kesehatan tidak nyaman ketika di daerah outbreak terutama demam atau batuk, gunakan masker dan cari layanan kesehatan. "Setelah kembali dari daerah outbreak, konsultasi ke dokter jika terdapat gejala demam atau gejala lain dan beritahu dokter riwayat perjalanan. Gunakan masker untuk mencegah penularan penyakit," tukasnya.
(Saktia Andri Susilo/CN26/SM Network)
Berita Terkait
Loading...
Kesehatan - Terbaru - Google Berita
January 18, 2020 at 11:48AM
https://ift.tt/2uetBOR
Sejumlah Negara Laporkan Kasus Suspek Pneumonia Tiongkok - Suara Merdeka CyberNews
Kesehatan - Terbaru - Google Berita
https://ift.tt/2zZ7Xy3
Bagikan Berita Ini
0 Response to "Sejumlah Negara Laporkan Kasus Suspek Pneumonia Tiongkok - Suara Merdeka CyberNews"
Post a Comment