KOMPAS.com- Begitu kagetnya warga Kampung Malang Nengah, Kecamatan Ciseeng, Kabupaten Bogor, Jawa Barat setelah mengetahui almarhum tetangganya dinyatakan positif corona atau Covid-19.
Sebab pemulasaraan jenazah dilakukan sendiri oleh warga dan tidak menggunakan prosedur pasien Covid-19.
Saat itu hasil swab tenggorokan almarhum belum keluar.
Baca juga: 11 Kecamatan Zona Merah di Kabupaten Bogor yang Akan Diterapkan PSBB

Pria 48 tahun tersebut memang diketahui sering berobat ke dokter karena penyakit jantung yang dia derita.
Warga tak menaruh curiga karena pihak terkait saat itu belum memberikan informasi. Proses pemulasaraan jenazah pada Jumat (3/4/2020) pun akhirnya tidak dilakukan sesuai prosedur pasien corona.
Baca juga: Selama PSBB di Bogor, Ojol Dilarang Bawa Penumpang
Kesehatan - Terbaru - Google Berita
April 14, 2020 at 06:06AM
https://ift.tt/2RCp95D
Dikira Meninggal Sakit Jantung, Ternyata Positif Corona, Padahal Jenazah Dimandikan dan Warga Kampung Tahlilan 7 Hari - Kompas.com - KOMPAS.com
Kesehatan - Terbaru - Google Berita
https://ift.tt/2zZ7Xy3
Bagikan Berita Ini
0 Response to "Dikira Meninggal Sakit Jantung, Ternyata Positif Corona, Padahal Jenazah Dimandikan dan Warga Kampung Tahlilan 7 Hari - Kompas.com - KOMPAS.com"
Post a Comment