Search

Guru Besar Farmakologi Unpad: Jangan Panik Soal Corona, Malaria Dulu Lebih Dahsyat... - Kompas.com - KOMPAS.com

BANDUNG, KOMPAS.com - Guru Besar Bidang Farmakologi dan Farmasi Klinik Universitas Padjadjaran, Keri Lestari meminta masyarakat jangan panik menghadapi virus Corona yang sudah ditetapkan jadi pandemi global oleh WHO.

“Waspada boleh, tapi jangan berlebihan, itu tidak baik. Karena nanti bisa berkembang ke rasa panik,” ujar Keri saat dihubungi Kompas.com melalui saluran telepon, Kamis (12/3/2020) malam.

Jangan sampai, sambung Keri, rasa panik menghambat aktivitas masyarakat termasuk aktivitas perekonomian.

“Fobia, panik, ga usah kaya gitu. (Wabah) malaria lebih dahsyat dibanding (corona) hari ini, dan Indonesia bisa melewatinya (malaria) dengan baik,” ungkapnya.

Baca juga: Kina Diteliti Sebagai Obat Virus Corona, PPTK Gamboeng Siapkan Bahan Baku

Wabah malaria tahun 1950-an

Seperti diketahui, wabah malaria melanda Indonesia tahun 1950-an. Ratusan ribu orang Indonesia meninggal saat itu.

Dari upaya pemberantasan malaria ini pula, tanggal 12 November ditetapkan sebagai Hari Kesehatan Nasional.

Saat ini, sambung Keri, berbagai pihak tengah berupaya mengobati corona. Termasuk ia dan dan peneliti lainnya akan meneliti kina.

Keri menjelaskan, kloroquin fosfat yang terkandung dalam ekstrak kulit batang, cabang, dan ranting pohon kina dianggap mampu mengobati virus corona.

Dalam studi in vitro baru-baru ini, klorokuin fosfat ditemukan dapat memblokir infeksi Covid-19 pada konsentrasi mikromolar rendah.

Baca juga: Unpad Ajak Peneliti Lintas Kampus Percepat Penelitian Kina untuk Corona

Let's block ads! (Why?)



Kesehatan - Terbaru - Google Berita
March 13, 2020 at 12:56PM
https://ift.tt/2w7hpkv

Guru Besar Farmakologi Unpad: Jangan Panik Soal Corona, Malaria Dulu Lebih Dahsyat... - Kompas.com - KOMPAS.com
Kesehatan - Terbaru - Google Berita
https://ift.tt/2zZ7Xy3

Bagikan Berita Ini

Related Posts :

0 Response to "Guru Besar Farmakologi Unpad: Jangan Panik Soal Corona, Malaria Dulu Lebih Dahsyat... - Kompas.com - KOMPAS.com"

Post a Comment

Powered by Blogger.