Masker buatan sendiri lebih baik daripada tidak menggunakan sama sekali, kata sebagian besar profesional medis.
Masker buatan sendiri menawarkan perlindungan yang jauh lebih rendah dibandingkan dengan masker bedah dan respirator N95. Namun, masker buatan sendiri lebih baik daripada tidak menggunakan sama sekali, kata sebagian besar profesional medis.
"Masker buatan sendiri tidak seefektif masker bedah atau masker N95, tetapi masker kain benar-benar membantu saat ini dengan kekurangan yang terjadi. Masker kain membantu menjaga area wajah bersih, jadi itu lebih baik daripada tidak memakai apa-apa," kata dr Shawn Nasseri, seperti dikutip Business Insider.
Anda dapat membuat masker sendiri, terlepas dari apakah Anda bisa menjahit atau tidak. Banyak barang yang Anda miliki di sekitar rumah dapat menyaring partikel dari udara, dan dapat mengurangi paparan virus.
Nasseri mengatakan lapisan adalah kunci untuk membuat masker yang efektif. Ini juga penting untuk memiliki masker yang membentuk segel yang pas di mulut dan hidung, sehingga partikel tidak bisa masuk melalui celah.
"Masker dengan lapisan luar yang halus [jika mungkin], lapisan tengah dari bahan yang tebal dan dijalin dengan erat seperti nilon atau katun, dan kemudian katun yang nyaman di bagian dalam sangat ideal," katanya.
Jangan memakai bahan kain seperti wool atau kain lain yang dapat menyebabkan alergi atau mengiritasi kulit Anda.
Saat ini, ada banyak pola gratis yang tersedia sebagai panduan menjahit masker. Beberapa rumah sakit merilis pedoman untuk membuat masker. Banyak juga toko yang menawarkan bahan untuk orang yang menjahit masker di rumah. Anda bahkan dapat menjahit masker yang dilapisi dengan filter, yang beberapa orang mengatakan lebih efektif dalam menyaring partikel.
Ada juga opsi masker tanpa jahitan. Pada tahun 2006, para peneliti dari University of Pittsburgh berbagi dengan CDC untuk membuat masker yang efektif ketika masker bedah dan masker N95 tidak tersedia selama wabah virus.
Para peneliti menggunakan kaos katun biasa untuk membuat masker wajah tanpa jahitan. Pertama, mereka merebus katun selama sepuluh menit untuk mensterilkannya. Kemudian, mereka memotong katun sesuai ukuran dan membentuk masker menggunakan satu lapisan luar dan delapan lapisan dalam yang menutupi hidung dan mulut.
Masker bisa diikatkan di kepala pemakainya, untuk mendapatkan ukuran yang pas dan nyaman tanpa elastis. Pengujian menunjukkan bahwa masker ini "menawarkan perlindungan substansial."
Berikut ini cara membuat masker sendiri di rumah untuk mencegah penyabaran virus corona.
Bahan:
Kain, seperti katun, waslap atau kain mikrofiber
Pita elastis atau dua ikatan rambut
Gunting
Mesin jahit
Langkah:
1. Mulailah dengan 2 persegi panjang kain ukuran 12 inci x 6 inci (atau 11 inci x 5 inci untuk kepala yang lebih kecil)
2. Jahit lapisan-lapisannya menjadi satu; lalu jahit tepi bawah dan tutup.
3. Lipat lebih dari satu sisi, dan gunakan ikat rambut biasa atau potongan elastis, mulailah menjahit kain sehingga bagian elastis berada di dalam lipatan.
4. Setelah Anda memulainya, tarik kencang tali elastis dan jahit sisa lipatan.
5. Ulangi di sisi lain.
6. Pastikan untuk melakukan backstitch (menjahit beberapa kali) di awal dan akhir jahitan, karena tali elastis akan menarik di titik-titik tersebut.
Kesehatan - Terbaru - Google Berita
April 01, 2020 at 09:06AM
https://ift.tt/2JsPoqq
Cara Membuat Masker Sendiri dengan Kain Katun untuk Cegah Corona - tirto.id
Kesehatan - Terbaru - Google Berita
https://ift.tt/2zZ7Xy3
Bagikan Berita Ini
0 Response to "Cara Membuat Masker Sendiri dengan Kain Katun untuk Cegah Corona - tirto.id"
Post a Comment