Search

Kasus Corona Tinggi, Larangan Kontak Dekat dan Physical Distancing Tak Jalan, Jakarta segera Lockdown? | Berita Terbaru Hari ini - klikapa

Klikapa.com -Tingginya kasus pasien positif corona atau covid-19 di Indonesia khususnya Jakarta, mendorong sejumlah pihak pemerintah segera melakuka lockdown ibu kota DKI Jakarta.

Sesuai data yang disampaikan jubir pemerintah khusus untuk penanganan covid-19, Achmad Yurianto, secara nasional angkanya sudah mencapai 1.155 kasus, dengan jumlah pasien meninggal 102 orang dan sembuh 59 orang.

Dari data itu, penyebaran kasus positif terbanyak ada di DKI Jakarta dan Jawa Barat (Jabar). Bahkan angkanya masing-masing 627 kasus (43 sembuh, 62 meninggal) dan 119 kasus (enam sembuh dan 17 meninggal).

Yurianto menilai tingginya angka kasus di Jakarta dan Jabar disebabkan dua hal. Yakni masih ada kontak dekat dan physical distancing tak jalan di wilayah tersebut.

"Kira-kira kalau kasus nambah itu ada penularan nggak di luar? Kalau ada penularan berarti ada sumbernya, ada yang positif. Berarti di daerah itu positifnya banyak yang masih di masyarakat," ujar pria yang akrab disapa Yuri, Sabtu (28/3/2020).

Yuri mengatakan, kontak dekat masih terjadi antara orang yang sehat dan orang yang terinfeksi. Dia menyimpulkan bahwa physical distancing belum diterapkan dengan baik.

Yuri mengatakan tidak adanya jaga jarak tersebut penularan virus akan terus terjadi. Dia menyebut jika tak ada kontak dekat, dapat dipastikan corona tidak akan menular.

"Kalau tidak ada kontak kan penyakit nggak nular. Ini yang berkali-kali saya katakan bahwa kita membaca datanya begitu. Kalau masih ada kasus positif berarti penularan masih terjadi, berarti masih ada sumber dan ada orang yang kontak dekat dengan sumber. Artinya physical distancing nggak jalan," jelasnya.

Yuri menyebut apabila orang terpapar corona, namun memiliki imunitas yang baik maka virus akan hilang dengan sendirinya. Namun jika masih ada kontak dekat virus akan terus menyebar.

Sementara itu, terpisah,  Direktur Perhubungan Darat Kementerian Perhubungan, Budi Setiyadi mengatakan bahwa Jakarta kemungkinan besar akan dikarantina. 

Hal ini dikatakan sesuai dengan hasil


BERITA TERKAIT

PSHK Desak Pemerintah segera Tetapkan Darurat Kesehatan Terkait Penyebaran Covid-19

PSHK Desak Pemerintah segera Tetapkan Darurat Kesehatan Terkait Penyebaran Covid-19

Kasus Corona Tinggi, Larangan Kontak Dekat dan Physical Distancing Tak Jalan, Jakarta segera Lockdown?

Kasus Corona Tinggi, Larangan Kontak Dekat dan Physical Distancing Tak Jalan, Jakarta segera Lockdown?

Menteri BUMN Eric Thohir Batalkan Mudik Gratis, Dananya Dialihkan untuk Tangani Virus Corona

Menteri BUMN Eric Thohir Batalkan Mudik Gratis, Dananya Dialihkan untuk Tangani Virus Corona

Mabes Polri Perintahkan Jajarannya Lakukan Penyemprotan Disinfektan Massal

Mabes Polri Perintahkan Jajarannya Lakukan Penyemprotan Disinfektan Massal

Let's block ads! (Why?)



Kesehatan - Terbaru - Google Berita
March 29, 2020 at 01:07PM
https://ift.tt/2Urn9Pu

Kasus Corona Tinggi, Larangan Kontak Dekat dan Physical Distancing Tak Jalan, Jakarta segera Lockdown? | Berita Terbaru Hari ini - klikapa
Kesehatan - Terbaru - Google Berita
https://ift.tt/2zZ7Xy3

Bagikan Berita Ini

0 Response to "Kasus Corona Tinggi, Larangan Kontak Dekat dan Physical Distancing Tak Jalan, Jakarta segera Lockdown? | Berita Terbaru Hari ini - klikapa"

Post a Comment

Powered by Blogger.