RMOLJateng. Kasus penderita Demam Berdarah Dengue (DBD) meningkat dibanding periode yang sama tahun lalu.
Kasi Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Menular, Bidang P2P, Dinas Kesehatan Batang, Farikhun Asror menyebut, belum ada pasien DBD yang meninggal.
Pada Januari 2020 sudah ada 48 kasus DBD. Angka itu meningkat dibanding Januari 2019 yang hanya mencapai 37 kasus.
"Tahun ini masuk siklus lima tahunan, kasus DBD di semua daerah juga tinggi," katanya di kantornya, Rabu (5/2).
Ia merinci empat kecamatan dengan kasus DBD tertinggi antara lain Kecamatan Kandeman, Tulis, Gringsing dan Subah.
Farikhun mengatakan penderita DBD saat ini sudah bervariasi dari segi umur.
Kepala Dinkes Batang, Hidayah Basbeth berharap peran serta masyarakat untuk menjaga lingkungan.
Di sisi lain, pihaknya juga membentuk kader pemantau jentik di wilayah Batang.
"Kami juga minta puskesmas untuk terus menyosialisasikan Pemberantasan SaRang Nyamuk dan pola hidup bersih," tuturnya. [hen]
Kesehatan - Terbaru - Google Berita
February 05, 2020 at 11:24AM
https://ift.tt/2Sm9ExZ
Awal Tahun, 48 Warga Batang Terkena DBD - RMOL Jateng
Kesehatan - Terbaru - Google Berita
https://ift.tt/2zZ7Xy3
Bagikan Berita Ini
0 Response to "Awal Tahun, 48 Warga Batang Terkena DBD - RMOL Jateng"
Post a Comment